Rugikan Masyarakat, Pembangunan Irigasi Desa Lumban Sitorus Mubazir
Toba, Nodeal.id
Kamis 13 Januari 2025 Masyarakat yang diwakili oleh bapak Jisman Sitorus yang juga memiliki lahan sawah, melayangkan surat keberatan kepada Kepala Desa (Kades) Lumban Sitorus Kecamatan Parmaksian Kabupaten Toba atas ada Pembangunan Irigasi di Toru Bulu.
Diawali pembangunan irigasi yang di danai dari Kementerian Desa tersebut kami anggap mubajir dan disinyalir hanya memperkaya diri saja, hal ini disebabkan karena sudah ada irigasi yang sebelumnya terbangun dan irigasi yang di bangun sekarang tidak ada sumber airnya dengan dibangunnya irigasi yg baru ini lahan sawah kami jadi tidak bisa lagi dialiri air dan sawah disebelahnya juga jadi tergenang air karena irigasi yg dibangun terlalu tinggi.
Kamipun tidak lupa mengucapkan Terima kasih kepada Kementerian Desa TA 2024 salah satu desa yang dapat program membantu masyarakat yang tertinggal dan bukan menjadikan kerugikan bagi masyarakat yang punya lahan.
Kami masyarakat yang punya lahan merasa dirugikan atas irigasi tersebut dan irigasi tersebut harus dibongkar kata seorang dari pemilik lahan kepada tim Media. Anggaran Dana Desa (DD) 2024 Sebesar Rp.108.002.000, untuk Proyek Pembangunan Tali Air atau Irigasi ini kami anggap Mubazir dan jelas Merugikan Kami Masyarakat Petani, karena yang sebelumnya sudah ada pembangunan saluran irigasi, jadi ini kami katakan tumpang tindih Saluran Irigasi dan tidak ada faedah serta manfaatnya bagi kami, Justru gara gara pembangunan ini laham sawah seperti danau kecil karena genangan Air.
Camat Parmaksian, Kepala Desa Lumban Sitorus serta Sekcam Baginda Manurung yang terlibat saat di konfirmasikan mengatakan tidak mengetahui hal tersebut. karena yang menandata tangani pengerjaan tersebut bukanlah pemilik lahan, tapi justru masyarakat Desa Lumban Sitorus, yang seolah-olah menginginkan agar cepat dicairkan atau dikerjakan, siapapun bisa menanda tangani agar keluar berita acara juga dan uang cair tegas Ketua Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia (KGS-AI) Toba, Harry Manurung mengatakan kepada tim Nodeal,id.
(Jhonson M)
